Rabu, 06 November 2019

Lolos Seleksi Administrasi, 11 Pelamar Koperasi Usaha Jaya Siap Ikut Ujian Tertulis

(Gregorius Talu Werang/ Ketua KPRI Usaha Jaya Larantuka)
 

Ada sebelas (11) pelamar kerja di Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Usaha Jaya Larantuka dinyatakan lolos seleksi adminitrasi. Mereka diantaranya; Ahmad Ali, Fransiskus X. Peu, Didimus Dosi Tupen, Raimundus Ama Hory, Felix Edmondo D. Koten, Kristina K.J. Kalikeban, Viviliana Beto Ritan, Supriyanti Kung, Maria Paskalia Benga Tokan, Maria Goreti Peni, Sesilia Roswita De Ornay.

Adapun beberapa pelamar yang tidak lolos dalam tahapan seleksi adminitrasi disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya, jurusan tidak sesuai kebutuhan, ijazah bukan sarjana (SMA/K), dan ada pelamar yang belum memasukan ijazah sarjana karena baru diwisuda. Total enam belas (16) pelamar, sebelas dinyatakan lolos.

Sebelas nama yang lolos seleksi administrasi, dijadwalkan akan mengikuti ujian tertulis, tes kemampuan Informasi Teknologi (IT) dan tes wawancara pada Jumat (8/11/19) di Kantor Koperasi Usaha Jaya beralamat di Lingkungan Gege Kelurahan Waihali. Ujian tertulis akan dilaksanakan tepat pukul, 08.00 Wita dilanjutkan dengan tes kemampuan IT, dan tes wawancara.

Gregorius Talu Werang, Ketua KPRI Usaha Jaya mengatakan bahwa, proses penerimaan karyawan di KPRI Usaha Jaya dilakukan dengan transparan dan jauh dari nepotisme. “Kita terima karyawan yang bekerja di lembaga keuangan tidak asal terima, atau berdasarkan unsur kedekatan. Mulai dari informasi penerimaan karyawan, dan tahapan tes dilakukan secara terbuka. Semua warga Flores Timur dapat mengakses dan mengikuti tahapan seleksi yang dilakukan KPRI Usaha Jaya Larantuka. Kita berharap, dengan proses seleksi yang terbuka dapat menghasilkan karyawan baru yang sungguh – sungguh bekerja dengan jujur dan penuh tangungjawab,”kata Goris

KPRI Usaha Jaya, sesuai kebutuhan pada Tahun Buku 2019, menerima dua (2) karyawan baru. Satu laki- laki dan satu perempuan. Setiap karyawan yang diterima bekerja di KPRI Usaha Jaya, diupah sesuai dengan Upah Minimum Regional (UMR) yang berlaku.*

Jumat, 01 November 2019

16 Pelamar di KPRI Usaha Jaya, Siap Diseleksi


Sejak dibuka lamaran pada awal Oktober 2019, sedikitnya ada enam belas (16) pelamar yang masuk. Enam belas pelamar itu diantaranya, Ahmad Ali, Lusia Kewa, Maksimiliana Lima, Fransiskus X. Peu, Didimus Dosi Tupen, Raymundus Ama Hory, Felix Edmono D. Koten, Kristina K. J. Kalikeban, Viviliana Beto Ritan, Suptiyati Kung, Maria Paskalia Benga Tokan, Maria Goreti Peni, Anna Mama Yosefina Lio, Hironima Muda, Mei Lani Indarti, Sesilia Roswita De Ornay.

Ada beberapa tahapan seleksi diantaranya seleksi administrasi, tes tertulis, seleksi kemampuan Informasi Teknologi (IT), dan tes wawancara. Seleksi wawancara untuk mengetahui kelengkapan berkas sesuai permintaan, tes tertulis untuk mengetahui kemampuan kognitif, seleksi  IT untuk mengetahui keterampilan, dan tes wawancara untuk mendengar komitmen kerja calon karyawan baru.

Gregorius Talu Werang, Ketua KPRI Usaha Jaya Larantuka mengatakan, KPRI Usaha Jaya sungguh menerapkan keterbukaan dalam proses penerimaan karyawan. “ KPRI Usaha Jaya setiap tahun selalu membuka lowongan kerja untuk putra putri daerah Flores Timur. Proses seleksi terbuka mulai dari informasi, tahapan seleksi dan pengumuman. Tidak sekedar menerima karyawan, gaji yang disiapkan lembaga disesuaikan dengan Upah Minimum Regional (UMR). Kita berharap, dengan keterbukan seleksi, dapat menghasilkan calon karyawan yang cerdas, terampil dan memiliki kreativitas dan inovasi dalam membangun koperasi,’kata Goris

Setelah melewati tahapan seleksi administrasi, dijadwalkan ujian tertulis, tes IT dan wawancara akan dilaksanakan Jumat, (8/11/19). Proses seleksi akan menerima dua karyawan dan ditargetkan bekerja pada pertengahan Bulan November 2019.***