Ide ini lahir di awal tahun 2017, melihat banyak
warga di kampung (Dususn Lewoblolo) yang menggunakan Smartphone dan aktif di Media Sosial. Kami coba mengarahakan untuk
perlahan menggunakan media sosial secara positif.
Warga menggunakan kamera digital atau hanpon
mendokumentasikan kegiatan kegiatan yang terjadi di kampung, selanjutnya mengupload foto tersebut di Grup Karya
Baru Diaspora yang selama ini aktif digunakan.
Hasil kerja sama dengan Larantuka Photography,
foto foto yang masuk sejak 9 Januari hingga 26 Desember 2017, telah dinilai dan
hasilnya akan diumumkan besok malam, Minggu (31/12/17) bertepatan dengan malam
penutupan Tahun 2017, dan Penyambutan Tahun 2018 di Basa Puri Ratu Dusun
Lewoblolo, Desa Tuwagoetobi Kecamatan Witihama.
Warga peserta lomba yang meraih juara (Juara
I,II, dan III), Juara Favorite, Pengirim Foto terbanyak) diberikan penghargaan berupa
piagam dan uang tunai. Selanjutnya peraih juara I, II dan III akan dilelang
kepada anak anak Lewotana yang bekerja di luar, untuk menambah kas organisasi
Pemuda di dusun.
Berikut hasil jepretan Warga Dusun Lewoblolo Desa
Tuwagoetobi Kecamatan Witihama, Pulau Adonara. Ini adalah 10 foto pilihan
terbaik hasil Lomba Foto antar warga di dusun itu, yang diselenggarakan oleh
Diaspora Lewoblolo.
Lomba berikutnya yang melibatkan warga pada Tahun
2018, adalah menggelar lomba menulis Jurnalisme Warga. Warga pengguna Media
sosial menulis dalam konteks promosi. Promosi tentang semua potensi yang
dimiliki di kampung. Baik komoditi, hasil karya kerajinan tangan dari bahan
bahan lokal, promosi sarung, obyek wisata, obyek budaya dan lain lain. Tulisan
bisa dalam bahasa Indonesia, bisa juga dalam bahasa daerah.
Lomba ini, bekerjasama dengan Agupena Flotim yang
akan melakukan penilaian, juga termasuk meneruskan informasi atau tulisan
tulisan bermanfaat ke grup lain di media sosial, website, blog dan atau di
Media online lainnya dan media cetak.
(Maksimus Masan Kian)