Rabu, 05 April 2017

UN di SMAN 1 Larantuka Aman

Kepala SMAN 1 Larantuka, Drs. Yakobus Milan Betan

Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Larantuka, Yakobus Milan Betan, mengatakan sejak hari pertama hingga hari ketiga, Senin- Rabu (3-5/4/17), pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMAN 1 Larantuka berjalan dengan aman dan lancar.
“Sampai hari ketiga, pelaksanaan Ujian Nasional di SMAN 1 Larantuka aman dan lancar. Ada sedikit kendala teknis dihari pertama ujian yakni tidak ada keterangan jurusan di amplop luar soal ujian dan hari ini, ujian mata pelajaran Bahasa Inggris pada 2 ruang ujian  speaker yang digunakan siswa suaranya kurang jelas,  namun langsung berhasil diatasi saat itu juga. Semua berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan yang berarti,’kata Kepala Sekolah.
Ditemui KabarFlotim di ruang kerjanya, Rabu (5/4/17) Milan Betan mengatakan, untuk  SMAN 1 Larantuka, jumlah peserta yang mengikuti ujian sebanyak 333 orang. Tersebar di 19 ruangan, dengan rincian; Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 7 ruangan, Jurusan Bahasa 4 ruangan dan Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 8 ruangan. Ditahun Pelajaran 2016/2017 SMAN 1 Larantuka masih melaksanakan ujian nasional dengan pensil dan kertas (UNPK). Tiga hari melaksanakan ujian, kami dipantau langsung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK)  Provinsi NTT, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) NTT) dan Pengawas Sekolah Menengah Atas Dinas P dan K NTT. Berkaitan dengan pengawasan, dilakukan sistem pengawas silang murni. SMAN 1 Larantuka mendapat pengawas luar dari SMAK St. Darius, SMAK St. Fransiskus Asisi, SMA Swasta PGRI larantuka, SMA Katolik Frateran Podor dan SMAN St. Yohanes Paulus Waibalun.
Menurut Kepala Sekolah, untuk tiga mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan Bahasa Inggris, berdasarkan pengakuan siswa mata pelajaran yang paling sulit adalah matematika. “ Kemarin saat berdiskusi dengan siswa usai ujian mata pelajaran matematika, sebagian siswa mengaku lebih sulit jika dibandingkan dengan mata pelajaran bahasa indonesia. Namun mereka mampu menyelesaikannya tepat waktu. Sebagai pimpinan di lembaga ini, kami berharap hasil yang didapat oleh anak kami terkategori baik dan bisa lulus murni dari proses ini,’kata Milan. ***


Tidak ada komentar:

Posting Komentar