Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hadjon memborong sebagian karya kerajinan tangan Orang Muda Lewoblolo, Desa Tuwagoetobi, saat yang hadir dalam Acara Hari Ulang Tahun (HUT) Karang Taruna Karya Baru Lewoblolo, Selasa (17/7/18). Hasil karya yang dibeli oleh Bupati Flores Timur diantaranya, sekian kerajaninan anyaman dari daun lontar, anyaman bambu, topi dan tas yang terbuat dari Sarung Adat Lamaholot,tempat asbak dari siput dan bambu, baju yang didesain dengan gambar Rumah Adat Lamaholot, selendang, foto keindahan alam Desa Tuwagoetobi, jagung titi, dan lain- lain.
Bupati Flores Timur, pada kesempatan itu menyampaikan
konsep selamatkan orang muda yang menekankan pada bagaimana kita bergerak
bersama merubah mind set orang muda untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki.
Bagi Bupati Anton Hadjon, semua yang tersedia di alam bisa mesehjaterakan, jika
dimanfaatkan secara kreatif. “Hanya dengan daun lontar, dan bambu saja, sekian
karya bisa dihasilkan.Hari ini saya temukan karya itu ada di sini, karya
Anggota Karya Baru Lewoblolo.Saya bangga. Lanjutkan karya kreatif ini,”ajak
Bupati Flotim. Hal lain yang disampaikan, berkaitan dengan peluang usaha dan
kalkulasi keuntungan yang bisa didapat dari aktivitas menenun.
Menurut Bupati Flotim, Peraturan Bupati (Perbub) yang
mengatur tentang penggunaan Busana Adat Lamaholot untuk pelajar mulai
dijalankan di awal tahun pelajaran 2018/2019.”Kami melihat fenomena, anak-anak
kita lebih suka menggunakan batik yang dipesan dari luar Flores Timur, artinya
uang kita beri kepada orang luar. Padahal kita punya potensi. Kenapa tidak kita
gunakan busana kita sendiri.Dengan menggunakan Busana Adat Lamaholot, secara
tidak langsung meningkatkan rasa cinta akan Budaya Lamaholot dan membuka ruang
untuk hidupnya aktivitas para penenun di daerah. Busana yang kita miliki, jika
mau dibandingkan dengan batik dari luar daerah, kualitas busana kita tidak
kalah bersaing. Mari kita lestarikan dengan cara-cara sederhana yang sedang
kita jalankan ini,”kata Anton Hadjon.
Saverinus Laga Payong, Ketua Karang Taruna Karya Baru
Lewoblolo, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Flores Timur, atas motivasi
dan apresiasi yang diberikan kepada orang muda yang tergabung dalam Karang
Taruna Karya Baru. “Hari ini adalah sejarah, organisasi Karya Baru yang kecil
ini, bisa dikunjungi orang nomor satu di Flores Timur. Niat tulus Pa Bupati,
secara tidak langsung merangsang orang muda untuk terus berkarya. Misi
selamatkan orang muda yang digaungkan di Flores Timur telah membangkitkan
semangat kepercayaan diri kami, bahwa kami orang muda di kampung yang dalam
keterbatasan pendidikan dan wawasan bisa bersaing ke dunia luar. Terima kasih
Pa Bupati,”ungkap Saverius.
Alumnus SMA Swasta Katolik Lamaholot Witihama ini,
menaruh harap kepada Bupati Flores Timur, untuk bisa memberikan bantuan
pembuatan Lapangan Futsal sebagai ruang penyaluran bakat dan potensi di bidang
olahraga, pemberian modal untuk pengembangan usaha kreatif sebagai kelanjutan
karya mereka saat ini, juga memohon kepada Bupati Flores Timur, agar bisa
melibatkan karya baru dalam pelatihan peningkatan kapasitas orang muda di
tingkat kabupaten, maupun di luar Kabupaten Flores Timur.(Mmk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar