Jumat, 30 Juni 2017

Kreativitas Anak Tumbuh Saat Panggung KreasiI Disiapkan

Tumbuhnya kreativitas anak sejalan dengan panggung dan ruang kreasi yang diberikan. Semakin luas dan tinggi panggung atau ruang kreasi diberikan, kreativitas anak akan tumbuh semakin baik. Inspirasi lahir dari penciptaan lingkungan yang kreatif.
Kesadaran penuh akan hal ini, Sekolah Dasar (SD) Inpres Supersemar yang berlokasi di Kelurahan Sarotari Tengah, pada Senin( 19/6/17) menggelar Pentas Seni, memberi ruang anak - anak untuk mengekspresikan bakat, minat dan potensinya dibawah bimbingan Kepala Sekolah, guru - guru di sekolah, dan orang tua wali murid.
Sejak pagi anak - anak sudah memadati halaman SDI Supersemar. Beberapa kelompok sementara melakukan geladi acara, yang lain sambil bercengkrama riang, ekspresi kebahagiaan atas dihargainnya karya - karya mereka.Hal yang menarik, semua siswa yang hadir hari itu menggenakan pakian adat daerahnya masing – masing termasuk bapa ibu guru. Ada keberagaman yang memancarkan persaudaraan dan kekeluargaan.
Kisaran pukul 10.00 Wita, anak – anak dengan balutan pakian adat, mulai mengisi panggung kreasi dengan berbagai acara, diantaranya; tarian adat beberapa daerah, memainkan alat musik, menyanyikan lagu daerah untuk beberapa daerah, berdongeng, berpuisi, musikalisasi puisi dan kreasi - kreasi lainnya.Acara yang dibawahkan oleh anak – anak cukup menghibur segenap hadirin yang hadir.
Yuliana Ndadjang, S.Pd, SD, Kepala SDI Supersemar pada kesempatan itu mengatakan, SDI Supersemar dalam menutup proses Kegiatan Belajara Mengajar (KBM) selama setahun tidak hanya membagikan nilai di atas kertas, tetapi juga menampilkan kreasi siswa di panggung keseniaan. “Sebagai pemimpin di lembaga ini, bersama rekan – rekan guru dan juga komite sekolah, bersepakat untuk menutup kami bersepakat untuk  menutup proses Kegiatan Belajara Mengajar (KBM) selama setahun ini dengan tidak hanya membagikan nilai di atas kertas, tetapi juga menampilkan kreasi siswa di panggung keseniaan. Ini cara dan ruang yang disiapkan dalam meningkatkan potensi bakat dan kreativitas anak, yang turut berpengaruh positif dalam mendukung semangatnya untuk belajar.”kata Yuliana.
Maksimus Masan Kian, Ketua Cabang Agupena Flores Timur memberi apresiasi kepada SDI Supersemar yang telah memilih cara unik dan bernilai edukatif dalam menutup proses Kegiatan Belajar Mengajar selama satu tahun ajaran di sekolah itu. “Kami memberi apreasi setingi- tingginya kepada segenap komponen dalam keluarga besar SDI Supersemar yang telah memilih cara unik dan bernilai edukatif dalam menutup rangkaian kegiatan KBM selama setahun ini.  Ini cara tepat dan kreatif dalam menutup rangkaian satu tahun pelajaran di tingkat satuan pendidikan, semoga terus dipertahankan dan ditingkatkan sebagai bentuk dukungan kepada anak dalam menampilkan bakat dan kreasinya. Panggung kreasi seni yang diciptakan ini menjadi bagian dari dukungan terhadap gerakan literasi di Kabupaten Flores Timur, ‘Kata Maksi.
Hadir pada kesempatan itu, Kepala SDI Supersemar, Yuliana Ndadjang, Ketua Cabang Agupena Flores Timur, Maksimus Masan Kian, Komite Sekolah, guru, orang tua wali murid, dan undangan. (Humas Agupena Flotim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar