Ada yang
menarik dan unik, dipandang bagi siapa saja yang menginjakan kakinya di
lingkungan SMPK St. Gabriel, yang berlokasi di Kelurahan Sarotari Tengah
Kecamatan Larantuka Kabupaten Flotim NTT.
Sekolah yang dipimpin tangan dingin seorang
Suster M. Bonavantura, PRR (Suster Bona), menerapkan Gerakan Literasi yang
kreatif. Mereka meyakini, bukan hanya suara yang keras untuk merubah suatu hal,
tetapi jauh dari itu tulisan sesungguhnya memiliki daya dan pengaruh kuat untuk
merubah sesuatu.
Sudut dan
lorong - lorong sekolah diisi dengan tulisan - tulisan yang berisi ajakan,
nasehat dan motivasi - motivasi untuk segenap warga sekolah. Beberapa tulisan
tertera pada bak air sekolah, tong sampah, batang pohon, kayu bekas yang dicat,
dinding pagar, tembok dan beberapa titik lainnya yang dikemas warna - warni.
Menarik untuk dibaca, dihayati, kemudian ditaati.
Ini cara dan
gaya menegur yang santun dan tegas. Pesan ajakan disiplin, rajin belajar,
jujur, mencintai lingkungan, bermimpi meraih cita- cita dan Cinta akan Tuhan
ditemukan dalam tulisan - tulisan kreatif Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)
dibawah dampingan guru.
Menurut
Suster Bona, Kepala SMPK St. Gabriel, dengan tulisan - tulisan itu, memberi
dampak positif untuk kedisplinan guru, dan siswa juga semua warga sekolah dalam
menjaga kebersihan lingkungan sekolah untuk menjadikan sekolah sebagai tempat
atau taman belajar yang aman, nyaman dan sehat.
Maksimus
Masan Kian, Ketua Agupena Cabang Flores Timur bersama rekan – rekan pengurus
memberi apresiasi dan berterima kasih kepada SMPK St. Gabriel yang telah
mendukung gerakan literasi di Flotim dengan cara yang berbeda, unik dan
kreatif. “Cara SMPK St. Gabriel dalam menerapkan gerakan literasi di sekolah bagi
kami unik dan kreatif. Hal baik ini, patut diteladani oleh sekolah lain di
Kabupaten Flores Timur,’kata Maksi ( Humas
Agupena Flotim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar